Asal mula penyebutan nama kain jersey yaitu dari nama Pulau Jersey. Jersey adalah pulau terbesar dari gugusan pulau yang dikenal sebagai Kepulauan Channel, yang terletak antara Inggris dan Perancis. Pulau ini memiliki sejarah panjang pendudukan manusia, disana juga terkenal akan sapi jersey yang menghasilkan susu yang selanjutnya dibuat krim.
Alasan mengapa banyak orang suka memakai kain jersey adalah faktor peregangan. Kain dapat meregang hingga 25 persen sepanjang sajiannya. Selain itu, kain ini cenderung melekat pada tubuh. Kain ini juga digunakan untuk bahan gaun atau dress, yaitu memanfaatkan karakteristik kain yang melekat atau pas di badan. Kain jersey juga tersedia dalam bermacam-macam warna dan pola yang sesuai dengan semua selera. Untuk bahan satu ini, agar jatuhnya enak dan terlihat bagus melekat di lekuk tubuh anda, pilih yang bahannya agak berat. Satu ukuran lebih besar akan menghindari kesan pakaian melekat ketat yang tidak enak dilihat.
Berikut ini bahan-bahan kain yang kami gunakan untuk membuat jersey kami:
1. Waffer
Nama yang unik untuk sebuah bahan baku pakaian. Diberi nama Waffer karena permukaan bahan ini menyerupai bentuk waffer. Bahan Jenis Waffer memiliki pori-pori berbentuk kontak dan adem karena memiliki sirkulasi udara yang baik. Tekstur bahan Waffer lembut. Sama seperti bahan DryFit, Waffer ini cukup lentur untuk digunakan dan sering digunakan untuk bahan baku jersey.
2. Serena
Jenis bahan ini dikenal dengan ciri tekstur yang lembut dan rata, dengan sifat yang elastis jenis bahan ini juga cocok untuk kaos jersey dengan model body fit, hanya saja jenis bahan jersey ini mengandung campuran nilon. Jenis bahan ini relatif tipis dan panas di kulit sehingga kurang menyerap keringat, namun demikian jenis bahan ini justru cocok untuk aplikasi sablon dan kurang bagus jika dibordir. Dalam hal perawatan pakaian, jenis bahan ini tidak memerlukan perawatan khusus sehingga lebih mudah untuk mencucinya.
3. Polymesh
Jenis bahan ini merupakan yang terbaik dan sangat kami rekomendasikan untuk jersey basket. Polymesh terasa lembut dengan ketebalan yang pas, sehingga nyaman ketika dipakai dan bagus ketika dilihat. Bahan ini juga kami gunakan untuk jersey tim IBL.
4. Jala Kecil
Jenis bahan ini sering digunakan sebagai bagian dalam jaket. Teksturnya lubang cukup jelas terlihat, menyebabkan bahan ini terasa sangat ringan. Sering juga digunakan sebagai bahan untuk rompi futsal.
5. Paragon
Jenis bahan kaos jersey yang satu ini termasuk yang paling kuat, hanya saja jenis bahan ini cenderung panas karena tidak memiliki pori-pori yang cukup untuk sirkulasi udara, sehingga sangat tidak cocok jika dikenakan di lapangan indoor. Meski demikian bahan jersey ini lentur dan dapat mengikuti gerakan tubuh saat dipakai. Bahan kaos jersey yang satu ini juga bagus untuk aplikasi sablon maupun bordir. Biasanya jenis bahan ini digunakan untuk jersey basket. Tekstur kain yang mengkilat menjadi daya tarik tersendiri bagi para penggemar kaos jersey. Tidak heran jika kaos jersey berbahan paragon dijual dengan harga yang lebih mahal. Bahan ini dulu sempat menjadi tren di kalangan basket Indonesia, namun sekarang sudah sangat jarang digunakan. Hanya beberapa kali kami gunakan sebagai bahan pendukung.
6. Jala Besar
Memiliki karakteristik yang sama dan kegunaan yang sama seperti bahan jala kecil, namun memiliki lubang yang lebih besar daripada jala kecil.
7. Drifit Grade Ori / Drifit Titik
Jenis kain ini juga cukup sering kami gunakan untuk jersey basket. Memiliki permukaan yang cukup lembut dan ringan. Sangat lentur dan flexible. Kain ini bisa menjadi alternatif selain polymesh untuk menjadi pilihan bahan kain jersey basket kamu.
8. Drifit Grade Ori
Dengan tekstur bahan yang halus, dan elastis tampilan bahan jersey ini cenderung berserat dan berpori. Faktor kenyamanan menjadi hal yang penting dalam memilih bahan kaos jersey, dan jenis bahan dri-fit adalah jawabannya karena tidak panas saat dikenakan. Karakteristik lainnya adalah kaos cepat kering bila terkena keringat (oleh karena itu diberi nama dri fit atau dryfit). Jenis bahan dri-fit yang terbuat dari polyester dan spandeks berkualitas tinggi. Tekstur kain yang berpori menjadikan kaos berbahan Drifit Grade Ori relatif lebih cepat menyerap keringat. Komposisi polyesternya beragam dari 35% sampai 40%. Dengan aplikasi sablon polyflex tampilan kaos jersey berbahan Drifit Grade Ori akan semakin keren, dan sangat cocok untuk dikenakan kaum muda yang dinamis. Karakteristik kain jersey dri-fit yang berkualitas tinggi tentu membutuhkan perawatan khusus untuk jenis bahan kaos jersey ini, antara lain: tidak boleh disetrika terlalu panas.
Jenis kain ini sangat kami rekomendasikan untuk digunakan bahan jersey futsal / sepak bola. Bahan ini juga sangat baik ketika digunakan untuk printing / sublim, karena warna yang dihasilkan terlihat sangat jelas dan menyala.
9. Drifit Lokal / Eyelet
Jenis bahan ini biasanya juga dikenal dengan sebutan Dryfit. Sebenarnya kain yang satu ini merupakan campuran atau gabungan dari beberapa kain lain. Kain-kain tersebut adalah nilon, spandex, dan polyester. Dengan mengkombinasikan ketiga kain tersebut, tentu saja Dryfit atau Eleyet memiliki tekstur yang juga menyerupai ketiga kain tersebut. Kain Eleyet atau Dryfit sangat cocok digunakan sebagai bahan kaos Jersey yang dipakai untuk membuat kaos seragam sepak bola klub kampus atau sekolah kamu. Hal ini disebabkan oleh bahannya yang berdaya serap tinggi, sejuk, dan juga lentur serta tidak kaku, sehingga sangat pas digunakan untuk aktivitas yang menuntut pergerakan tinggi.
10. Drifit Hexagonal / Benzema
Jenis bahan ini memiliki tekstur yang khas sarang tawon. Bahan ini bersifat ringan dan tipis, sehingga sirkulasi udara ketika digunakan cukup terjaga.
Itu tadi merupakan bahan-bahan jersey yang kami gunakan. Perkembangan dunia sport apparel yang pesat sekarang menyebabkan bahan-bahan dengan teknologi baru bermunculan dengan keunggulan dan kekurangannya tersendiri. Kami pun akan berusaha untuk mengupdate bahan-bahan yang kami gunakan untuk kenyamanan customer kami.
Sedikit tips mencuci bahan jersey, jangan pernah menggunakan mesin cuci dengan putaran yang tinggi apabila mencuci pakaian anda. Karena sering dicuci dengan intensitas yang tinggi dapat mempengaruhi kualitas bahan maupun merusak bahan. Gunakanlah deterjen yang khusus untuk mesin cuci dan simpanlah kaos anda ditempat yang kering.